Setelah beberapa waktu “menghilang”, pertemuan bulanan atau Monthly Meeting Pusat Studi Air Power Indonesia diselenggarakan kembali pada hari Kamis tanggal 29 Juli 2021. Pertemuan ini bersamaan dengan Hari Bakti Angkatan Udara yang selalu diperingati setiap tahunnya. Pandemi covid 19 telah merubah segalagalanya. Ritual peringatan Hari Bakti dan juga ritual pertemuan bulanan PSAPI tidak terkecuali. Beruntung pertemuan bulanan PSAPI dalam beberapa kesempatan dapat berlangsung secara virtual.
Pertemuan kali ini dimulai tepat jam 10 pagi hari dan berakhir pada pukul 12 lewat 11 menit wib. Suasana berlangsung cukup hangat dan dihadiri oleh lebih kurang 40 orang peserta yang sebagian besar adalah anggota tetap PSAPI. Tampak turut hadir antara lain Prof. Hikmahanto Juwana, S.H., LL.M., Ph.D. Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani, Prof. Atip Latipulhayat, S.H., LL.M., Ph.D guru besar Universitas Padjadjaran, Prof. Dr. Makarim Wibisono, MA Duta Besar RI untuk PBB periode 2004 – 2007 dan Dr Prita Amalia SH,MH serta Dr.Supri Abu SH,MH. Juga tampak beberapa mantan pejabat Kementrian Perhubungan antara lain bapak Herry Bakti, bapak Soeratman dan bapak Cucuk Suryo Suprojo. Selain itu hadir pula Kabasarnas dan Asisten Intel Kohanudnas yang mewakili Panglima serta beberapa undangan lainnya.
Setelah dibuka oleh Ketua PSAPI pertemuan diawali dengan paparan singkat dari Saudara Tomy Andoko, Heru Legowo dan Julius Cesar Hassan. Mereka masing masing menampilkan presentasi tentang fenomena Cyber world, perkembangan transportasi global dan kiat menjaga kesehatan diri ditengah masa sulit Covid 19. Acara dilanjutkan dengan tanggapan dan komentar dari Pak Hikmahanto, Pak Atip dan Pak Makarim Wibisono. Topik diskusi mencakup 3 hal yang sangat menonjol yaitu mengenai perkembangan Drone, isu FIR dan Garuda Indonesia. Pembahasan mengenai Garuda di inisiasi dengan laporan perkembangan terakhir yang dihadapi Garuda oleh Presiden APG Asosiasi Pilot Garuda Capt Muzaini yang dilengkapi oleh Capt Bintang Adisurya serta perwakilan dari Serikat Pekerja Garuda.
PSAPI sejauh ini memang merupakan himpunan para akademisi dan praktisi serta mereka yang memiliki perhatian besar terhadap masalah masalah kedirgantaraan. Wadah ini merupakan tempat membahas masalah masalah aktual kedirgantaraan yang tujuannya untuk dapat turut serta berkontribusi demi kemajuan Indonesia. Produk yang selama ini diupayakan adalah membuat kesimpulan, saran dan rekomendasi dari topik yang dibahas untuk disalurkan ke masyarakat luas dan para pengambil keputusan di tingkat strategis. Minimal hasil dari diskusi bulanan akan di sebar luaskan melalui media dan beberapa pokok masalah penting dari topik yang dibahas diteruskan kepada para pengambil keputusan melalui berbagai saluran. Mulai bulan depan akan di terbitkan pula majalah bulanan Air Power dalam bentuk atau format PDF.
Pertemuan ditutup siang hari tadi dan akan berlanjut pada tanggal 17 Agustus 2021 yang mudah mudahan akan sekaligus meluncurkan Air Power Magazine dalam bentuk PDF.
Jakarta 29 Juli 2021
Chappy Hakim
Pusat Studi Air Power Indonesia.