Saya punya teman orang Perancis yang memiliki hobi cukup unik. Unik, karena hobinya adalah mengumpulkan data tentang asal usul kata. Berdiskusi dengannya, membuat saya kagum dengan sekian banyak kata-kata universal yang ia hafal asal usulnya. Ini sejatinya tentang etimologi. Etimologi adalah sebuah cabang ilmu dari ilmu bahasa yang mempelajari asal usul kata. Karena dia bergerak dalam aktifitas yang sangat internasional, tentu saja ia memprioritaskan mempelajari kata-kata yang banyak digunakan oleh orang di permukaan bumi ini. Sekedar contoh saja dia mengatakan kepada saya tentang kata yang sangat dan paling populer atau dikenal orang diseluruh dunia. Apa itu? Taxi katanya. Diseluruh dunia orang pasti tahu apa itu Taxi. Bahkan dia sendiri kini sangat mengenal dengan kata “ojek” misalnya, walaupun kata ojek belum banyak dikenal dinegara lain.
Ada satu lagi kata yang dikenal luas di dunia selain Taxi yaitu Bank. Nah mengenai Bank ini, dia menanyakan kepada saya apa itu Bank dan dari mana asalnya kata Bank ? Tidak sulit menerangkan apa itu Bank, akan tetapi berasal dari mana atau berasal dari apa kata Bank itu , terus terang saya tidak tahu. Dia pun bercerita tentang asal usul tentang kata Bank. Ini ceritanya :
Konon pada jaman dahulu kala ditahun 1400-an, semua raja-raja di Eropa melarang orang Yahudi untuk kerja kecuali meminjamkan uang. Sejak itulah bisnis meminjamkan uang selalu atau hanya dilakukan oleh orang-orang Yahudi. Orang Yahudi ini menjalankan bisnis meminjamkan uang di taman-taman terbuka, tepatnya dibangku panjang yang tersedia disitu. Yang sangat terkenal saat itu adalah yang dilakukan di satu tempat di Venesia, yaitu di El Gheto tidak jauh dari lapangan San Marco. Disitu ada bangku panjang terbuat dari marmer yang biasa disebut sebagai Banco. ( Saya pikir itu juga sebabnya di Indonesia dikenal sebagai Bangku, barangkali?) Demikianlah, untuk selanjutnya bila ada orang ingin berurusan dengan soal duit dan pinjam meminjam, mereka akan pergi ke Banco. Dalam perjalanannya kata Banco ini berubah, beradaptasi melalui penggunaan bahasa aneka macam orang yang datang dan pergi sehingga menjadi “Bank”. Itulah menurut teman Perancis saya asal usul tentang kata “Bank”.
Selanjutnya, dia meneruskan ceritanya, bahwa pada satu saat ada seseorang yang mempunyai masalah dengan uangnya di Banco itu. Demikian besar masalahnya, dan demikian marahnya sampai-sampai dia kemudian nekat menghancurkan Banco . Dalam bahasa Italia, rusak itu adalah Roto, jadilah Banco itu rusak atau Roto dan menjadi Banco Roto. Begitu seterusnya sehingga kata Banco Roto berkembang menjadi Bankrupt dan kemudian dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai Bangkrut ! Lucu juga ini, benarkah? wallahualam !
Lepas dari itu semua teman saya memang punya hobi yang agak aneh, yaitu mengumpulkan pengetahuan tentang asal usul kata dan dia selalu berbangga hati misalnya dengan mengatakan bahwa orang-orang yang kerja di Bank saat ini, belum tentu mengerti dari mana asal kata Bank tempat mereka bekerja ! Pasti mereka juga tidak tahu dari mana kata Bangkrut itu berasal?!
Bagi saya sendiri, benar atau tidak, tidaklah begitu penting, akan tetapi saya senang dengan cerita-ceritanya berkait dengan etimologi yang terkadang jauh dari perkiraan saya sebelumnya.
Nah itulah saudara-saudara sekalian, asal kata Bank dan juga Bangkrut, sekali lagi benar atau salah, saya serahkan kepada anda sekalian. Ini hanya sekedar berbagi omong kosong sambil ngabuburit. Selamat berbuka puasa dipetang nanti dan Have a Nice Weekend !
Jakarta 5 Agustus 2011
Chappy Hakim