Pada tanggal 25 September 2019 di Menara Astra Internasional Jalan Jenderal Sudirman Jakarta telah diresmikan penggunaan Heliport di atas atap puncak gedung. Heliport ini adalah sebuah gagasan brilian dari pihak Manajemen Astra dalam rangka mengatasi kendala transportasi yang khas di hadapi kota-kota Metropolitan di seluruh dunia yaitu “traffic jam”. Sebuah kebutuhan mendesak dari dinamika mekanisme kerja yang sudah terlihat banyak terhambat oleh macetnya lalulintas jalan raya, suka atau tidak suka harus segera dicarikan solusi yang tepat. Penggunaan Helikopter di banyak kota besar dunia memang sudah menjadi kebutuhan prima dari para pebisnis terutama para pengambil keputusan agar waktunya tidak terbuang percuma di tengah jalan yang panas dan macet.
Upacara peresmian dilakukan sendiri oleh Presiden Direktur Astra International Prijono Sugiarto yang di damping oleh Pongki Pamungkas beserta jajaran manajemen PT Astra International. Dari pihak CSE Aviation hadir Chappy Hakim, Samudra Sukardi dan Edwin Sudarmo serta beberapa staf terkait. Acara yang sederhana namum hikmat tersebut berlangsung penuh kekeluargaan dan menjadi sangat istimewa karena berlangsung di atas ketinggian yang hampir mencapai 1000 feet diatas permukaan laut.
Dalam mewujudkan Heliport tersebut , pihak manajemen Astra telah bekerjasama dengan CSE Aviation. Dalam hal ini peran CSE Aviation adalah menyiapkan disain mulai dari konsep dasar hingga memenuhi syarat dalam memperoleh sertifikasi standar dari Otoritas Penerbangan Nasional Indonesia. Demikian pula dalam men support operator Heliport dengan kualifikasi “High Level of Readiness”.
Heliport Menara Astra adalah merupakan Heliport yang di bangun mengacu kepada ketentuan Internasional seperti yang tertuang dalam regulasi ICAO (International Civil Aviation Orgnization). Atas kerjasama manajemen Astra dan CSE Aviation, maka terwujudlah sebuah Heliport dengan standar Internasional yang ber lokasi pada posisi yang paling tinggi di Kota Jakarta yaitu di elevasi sekitar 270 meter diatas permukaan laut. Dengan kekuatan struktur sampai 8 ton, maka Heliport ini dapat digunakan oleh Helikiopter yang berkapasitas hingga 12 penumpang.
Terobosan manajemen Astra yang telah membangun heliport di gedung tinggi berstandar pada regulasi internasional patut di acungi jempol, karena dengan demikian maka aspek keselamatan penerbangan telah menjadi prioritas utama dalam penyelenggaraan angkutan udara khusus gedung tinggi di kota Metropolitan Jakarta. Astra telah merintis dan memelopori penggunaan moda angkutan udara kota Metropolitan berstandar global. Selamat untuk Manajemen Astra Internasional, semoga sukses selalu.
Jakarta 27 September 2019
Chappy Hakim
Pusat Studi Air Power Indonesia
1 Comment
Terima kasih pak Chappy.
Salam homat ke pak Edwin Sudarmo.
Istri saya salah satu karyawan Astra
Saya karyawan PTDI , dulu salah satu rekan kerja pak Edwin , di Flight Test Center