Rasa bangga menyelimuti pendiri sekaligus Ketua Pusat Studi Air Power Indonesia (PSAPI), Marsekal TNI (Purn) Chappy Hakim atas peluncuran edisi perdana majalah kedirgantaraan bernama Air Power Magz pada Rabu (18/8).
Peluncuran perdana Air Power Magazine Indonesia ini dilaksanakan dalam diskusi bulanan PSAPI bertajuk “Indonesia Menyonsong Electric Aircraft” yang dihadiri para pemerhati stakeholder di industri kedirgantaraan Indonesia.
Acara turut dihadiri oleh Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi dan sejumlah pakar penerbangan Indonesia.Chappy Hakim bangga karena peluncuran Air Power Magazine Indonesia dilaksanakan tepat sehari setelah Indonesia merayakan HUT ke-75.
“Saya bangga karena kemarin kita merayakan hari ulang tahun kemerdekaan RI dan hari ini kita mengadakan montly meeting kita sekaligus peluncuran edisi perdana e-Air Power Magazine yang bisa diakses dari seluruh dunia,” kata Chappy Hakim.
Air Power Magz, sambungnya, merupakan majalah elektonik atau e-magazine yang akan terbit setiap tiga bulan sekali. Isinya mengenai tulisan-tulisan seputar kedirgantaraan dan diperuntukan bagi siapa saja.
“Termasuk bahasan-bahasan atau diskusi-diskusi tentang current issue yang berkembang. Jadi tulisan-tulisan itu akan dimuat dan terbit setiap 3 bulan,” jelas mantan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) itu.
Dia mengingatkan bahwa ciri khas dari tekonologi adalah terus berkembang dengan pesat. Jika tidak ingin tertinggal dari negara lain, maka kita harus mengikuti perkembangan kedirgantaraan tersebut. Salah satu fenomena yang sekarang tengah berkembang adalah elektric power aircraft.
“Itu sebabnya pada monthly meeting PSAPI kali ini, kita memilih topik menyonsong electrik power aircraft,” tutur Chappy Hakim.
Lebih lanjut, Chappy Hakim menyampaikan rasa terima kasih kepada Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dan Dirgen Perhubungan Udara, Novie Riyanto, selaku otoritas penerbangan nasional Indonesia yang telah berkenan hadir dalam acara montly meeting PSAPI, sekaligus peluncuran Air Power Magz ini.
“Sekali lagi saya menyampaikan terima kasih kepada Pak Menteri selaku otoritas penerbangan nasional karena di hari yang berbahagia ini, masih dalam rangka hari peringatan kemerdekaan RI, maka sudah seyogianya masyarakat dirgantara Indonesia juga mendapatkan informasi dalam menyonsong electric aircraft,” tambah Chappy Hakim.
Dalam sambutannya, Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa industri penerbangan memiliki peran yang utama dalam membangun konektivitas sebagai transportasi utama pergerakan orang, mengingat Indonesia merupakan negara kepulauan.
Industri penerbangan juga merupakan penggerak nadi pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Untuk itu, industri pernerbangan di Indonesia perlu dan terus melakukan berbagai terobosan dan inovasi.
“Seiring dengan perkembangan dan tantangan yang dihadapi, industri penerbangan perlu melakukan berbagai terobosan dan inovasi termasuk, mengembangkan tekonologi yang efektif, efisien dan ramah lingkungan,” katanya.Secara khusus, Menteri Budi menyampaikan penghargaan dan terima kasih setinggi-tingginya kepada Pusat Studi Air Power Indonesia dan mengucapkan selamat atas peluncuran perdana majalah Air Power Magazine Indonesia.
“Semoga dapat menjadi media yang valid dan terpercaya dalam memberi informasi kepada masyarakat,” harapnya.