Ada kata-kata yang sangat menarik untuk dicermati dari Suzuki. Dia mengatakan : “I am an artist at living – my work of art is my life”. Semua orang di dunia ini dipastikan memiliki cita-cita, namun permasalahannya adalah tidak semua orang yang dapat atau mampu meraih cita-citanya.
Dalam bercita-cita, maka orang juga sering mengatakan hal itu sebagai impiannya. Nah , dalam perspektif mimpi inilah maka patut disadari dengan baik bahwa “Distance between your dreams and reality is called Action”. Jarak yang terbentang antara impian kita yang berupa cita-cita itu, dengan kenyataan yang ada, dalam hal ini sebuah pencapaian dari cita-cita yang diinginkan itulah yang disebut sebagai Action, atau kerja.
Presiden Jokowi yang sering mengatakan kerja kerja kerja, maksudnya adalah “action” dalam pengertian sebuah proses yang harus dilalui dalam usaha mencapai apa yang kita inginkan itu bersama. The Road to Reality, the Road to Final Destination, jalan yang harus dilalui dalam upaya mencapai cita-cita.
Dalam berhadapan dengan dua kata yaitu dream dan action, Presiden Nelson Mandela menghubungkannya dengan visi. Dalam hal ini dream bisa saja mewakili pengertian dari sebuah visi. Mandela mengatakan bahwa visi tanpa aksi atau kerja nyata, maka hal tersebut tidak lebih dari mimpi belaka.
Sementara itu bila anda hanya bekerja nyata saja tanpa diiringi dengan sebuah visi, maka hal tersebut hanya akan menghabiskan waktu dengan percuma.
Itulah sebabnya Presiden Nelson Mandela berpendapat bahwa : “Vision without action is a day dreaming, and action without vision is waisting time, but if you have vision and action you can change the world”. Dalam hal ini, maka peranan otak sebagai pusat berpikir akan dengan sendirinya jadi mengemuka.
Gaya berpikir seseorang akan sangat menentukan apakah dia akan dapat mencapai cita-citanya atau tidak. Pikiran seseorang kadang sangat dominan dalam upaya mencapai cita-cita. Perubahan sebagai usaha banting setir untuk menuju sukses, kiranya harus bermula dari cara atau gaya berpikir seseorang.
Change your thoughts and you will change the world.
Sekali lagi setiap orang, pasti mempunyai cita-cita yang ingin dicapainya. Setiap orang pasti mendambakan sebuah kehidupan yang lebih baik dari waktu ke waktu. Masalahnya adalah terbukti kemudian bahwa tidak semua orang berhasil untuk mencapai cita-cita yang diinginkannya.
Apabila kemudian dicermati dengan baik apa penyebab gerangan yang dapat mengantar seseorang mencapai cita-citanya dengan sukses. Pakar motivasi selalu menggaris bawahi tentang , harus memiliki kemauan yang keras , tidak mudah putus asa dan sadar bahwa kesuksesan tidak mungkin dapat diraih tanpa bekerja keras. Berakit-rakit dahulu berernang-renang kemudian, Bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian.
Ada pula kesulitan dari beberapa orang yang disebabkan dirinya hendak selalu perfect, sempurna dalam setiap langkahnya. Padahal kesuksesan belum tentu merupakan rangkaian dari langkah-langkah yang harus sempurna, karena kesempurnaan justru hanya akan muncul pada langkah-langkah akhir, karena memerlukan pengalaman terlebih dahulu dalam pencapaian kerja yang ujudnya semakin rumit di tahap akhir. Remind yourself that it’s ok not to be perfect.
Dan satu hal yang cukup penting juga adalah Keep Smiling and one day life will get tired of upsetting you.
Jangan pernah putus asa……..Selamat Sukses !