Puspotdirga TNI AU, menggelar Seminar Nasonal Kedirgantaraan 2020 yang mengambil tempat di Hotel Bidakara Jakarta pada tanggal 3 Desember 2020. Acara yang diselenggarakan secara tatap muka terbatas dengan protokol kesehatan yang ketat dan juga secara Virtual di awali dengan Keynote Speech oleh Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Fadjar Prasetyo. SE M.P.P
Seminar kali ini menampilkan 4 pembicara, masing-masing DR.Drs Aqua Dwipayana M.I.Kom, Prof. Anak Agung Banyu Perwita. PhD., Prof.Dr.Ir. Bondan Tiara Sofyan,M.Si. dan Marsekal Purn Chappy Hakim. Beberapa topik yang menjadi pokok bahasan utama antara lain adalah mengenai Reinterpretasi Konsep Hankamrata dan DInamika Lingkungan Strategis terkini yang disampaikan oleh Prof. Banyu. Sementara itu Prof Bondan menyampaikan materi yang cukup menarik berkait dengan Konsep dan Prosedur Pelibatan Sumdanas sebagai Komcad/Komduk Matra Udara merujuk pada UU 23/2019.
Marsekal Purn Chappy Hakim mengangkat permasalahan mendasar dalam pengelolaan wilayah udara kedaulatan Republik Indonesia terkait belum tercantumnya secara eksplisit tentang Wilayah Udara kedaulatan NKRI dalam UUD 1945. Disinggung pula mengenai masih adanya sebagian wilayah udara kedaulatan Indonesia yang masih berada dalam kendali otoritas penerbangan asing.
Pembahasan dalam Seminar yang berkembang terutama dalam sesi tanya jawab banyak berkisar tentang bagaimana cara mengoptimalkan potensi nasional yang ada bagi kebutuhan pertahanan keamanan negara . Diskusi terutama dalam hal ini adalah mengenai pendaya gunaan komponen cadangan dan komponen pendukung Matra Udara yang harus tertuang dalam sebuah aturan dan regulasi ditingkat nasional.
Acara berlangsung sejak pukul 8 pagi hingga jam 15.00 wib itu berlangsung lancar dan penuh semangat. Seminar Nasional Potdirga ditutup dengan foto bersama serta penyerahan Plaket tanda terimakasih dan kenang-kenangan dari KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo